Senior Technical Manager Professional Channel, AP South, Dassault Systèmes Ba Thong Phan (kiri) bersama Vice President, Professional Channel, AP South, Dassault Systèmes Brian Sung, dan Senior Director, Sales Strategy, APAC, Cloud Products, Dassault Systèmes Jeremy Harrington (kanan).

JAKARTA (Bisnis Jakarta)  – Pengembang software desain grafis untuk kalangan industri asal Perancis, Dassault Systèmes, hari ini (10/10) meluncurkan software sekaligus platform terbarunya SOLIDWORKS 2018, yaitu rilis terbaru dari portofolio desain 3D serta aplikasi tekniknya bertempat di Pullman Hotel, Jakarta.

Dalam peluncuran SOLIDWORKS 2018 di depan awak media, hadir Senior Technical Manager Professional Channel AP South Dassault Systemes Ba Thong Phan, Vice President Proffesional Channel Brian Sung serta Senior Director Sales Strategy APAC Cloud Product Dassault Systemes Jeremy Harrington.

Dengan platform 3DEXPERIENCE Dassault Systemes, SOLIDWORKS 2018 bisa mendesain berbagai produk, salah satunya seperti komponen yang biasa diproduksi dalam industri otomotif.

Banyak desain melibatkan piringan las dan lembaran logam dan kebanyakan orang menggunakan teknik Tab and Slot untuk memperbaiki sendiri bagian untuk pengelasan. Fitur Tab and Slot baru ini sangat menghemat waktu dibandingkan harus membuat fitur-fitur ini secara manual. Kemampuan ini akan benar-benar membantu membawa desain ke pasar dengan lebih cepat.

Baca Juga :   Wisata Bahari Targetkan 4 Juta Wisatawan

Fitur utama dari SOLIDWORKS 2018 untuk proses ini yaitu, SOLIDWORKS CAM, sebuah aplikasi baru yang menyediakan mesin dengan kemampuan Knowledge Capture yang memungkinkan otomatisasi pemrograman manufaktur. Para desainer bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana desain mereka buat. Aplikasi ini juga memungkinkan membuat Build to Order dengan bagian yang disesuaikan, dirancang dan diprogram secara otomatis dengan cepat dalam hitungan detik.

Dengan SOLIDWORKS 2018, tim dapat berkolaborasi secara serentak untuk mendesain produk atau bagian produk, memvalidasi fungsi dan manufakturabilitas, mengelola data dan proses terkait, menyederhanakan dan mengotomatisasi proses manufaktur, dan memeriksanya dengan lebih cepat dan hemat biaya. Setiap perubahan dalam desain atau manufaktur dilakukan dengan cepat dan mudah dikelola, serta secara otomatis berjalan ke semua model, program, gambar dan dokumentasi yang terkait, berkat kekayaan intelektual yang dibenamkan di proses awal perancangan. (grd)