RISE Bantu Komunitas Penyandang Disabilitas

    81
    JAKARTA (Bisnis Jakarta)-
    PT Maybank Indonesia (Maybank) bersama yayasan sosial yang dimiliki Maybank Group, Maybank Foundation, melaksanakan program pemberdayaan ekonomi berkelanjutan bagi komunitas penyandang disabilitas. "Selain berkomitmen membantu penyandang kaum disabilitas, kita juga mengajak kalangan jurnalis memiliki kepedulian yang sama lewat Journalists Writing & Photo Contest," kata Komisaris Independen Maybank Indonesia & Board of Trustee Maybank Foundation Budhi Diyah Sitawati saat penyerahan hadiah lomba di Jakarta, Jumat (14/12) malam.

    Maybank Journalists Writing & Photo Contest 2018 yang digagas corporate social responsibility (CSR Maybank) mengangkat dua tema yakni pemberdayaan komunitas penyandang disabilitas melalui program Reach Independence & Sustainable Entrepreneurship (RISE) dan pemberdayaan komunitas perajin tenun melalui Maybank Women Eco Weaver dengan hadiah total lebih dari Rp 100 juta.

    Program Pemberdayaan Ekonomi bagi Penyandang Disabilitas (Reach Independence & Sustainable Entrepreneurship/RISE) dan program pembinaan kewirausahaan (entrepreneur mentorship) dan keuangan kepada para penyandang disabilitas, kata Diyah, bertujuan membangun dan meningkatkan kapabilitas usaha para penyandang disabilitas sehingga dapat memberikan dampak positif bagi komunitas di sekitarnya.

    Baca Juga :   Penguatan MPR Dilakukan Melalui Amandemen Konstitusi

    Sedangkan Program Pemberdayaan Ekonomi bagi Komunitas Perempuan Pengrajin Tenun (Maybank Women Eco Weaver), jelas Diyah, dirancang untuk mendukung semangat kebersamaan ASEAN dalam mengangkat dan mempromosikan seni tenun tradisional secara berkelanjutan dengan tujuan memperkaya peran strategis kaum perempuan di berbagai komunitas untuk mencapai independensi ekonomi (economic independence) dan inklusi keuangan di kalangan pengrajin tenun perempuan di seluruh ASEAN.

    Program RISE menerapkan metode pelatihan tiga hari yang komprehensif. Setelah itu dilanjutkan dengan program mentoring terstruktur kepada para penerima manfaat selama 3 sampai 6 bulan. Selama masa pelatihan, para peserta penyandang disabilitas dibekali dengan pengetahuan pengelolaan keuangan, strategi pemasaran dan perubahan pola pikir (mindset).

    Selanjutnya, dalam masa mentoring, para peserta akan didampingi mentor secara personal dalam upaya meningkatkan pendapatan dan kapasitas usaha, yang pada akhirnya bertujuan meningkatkan taraf hidup para penyandang disabilitas.

    Disabilitas di Bali

    Di Indonesia, proyek percontohan (pilot project) program RISE ini dilaksanakan di  ssjumlah daerah. Dari Provinsi Bali sendiri terdapat lebih dari 100 penyandang disabilitas yang telah menerima manfaat dari program ini. Umumnya, kata Diyah, mereka sudah berkontribusi secara ekonomi di lingkungannya.

    Baca Juga :   Petani Ikan di Depok dapat Bantuan Sarana Pemasaran

    Terkait dengan lomba, panitia menerima 40 artikel dari 31 wartawan media cetak (harian dan majalah), newswire dan online. Hasil karya kemudian dinilai Dewan Juri yang terdiri dari Komisaris Independen Maybank Indonesia Achjar Iljas, Komisaris Independen Maybank Indonesia & Board of Trustee Maybank Foundation Budhi Diyah Sitawati serta Head, Corporate Communication & Branding Maybank Indonesia Esti Nugraheni. "Kami mengapreasiasi partisipasi dan antusiame rekan-rekan media yang telah mengikuti lomba ini,” kata Esti.

    Esti mengatakan, hasil karya foto dan tulisan terbaik diyakini dapat memberikan kontribusi karya jurnalistik yang bermanfaat dan memperkaya khasanah pengetahuan publik, khususnya di bidang corporate social responsibility. (son)