BOGOR (Bisnis Jakarta) – Institut Pertanian Bogor didaulat menjadi salah satu tempat Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Tahap 1 Tim Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI) 2019. Pelatnas Tahap 1 TOKI 2019 ini merupakan Pelatnas Tahap 1 TOKI dalam rangka persiapan menuju International Olympiad in Informatics (IOI) 2019, di Azerbaijan mendatang.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB, Dr. Drajat Martianto, dihadapan 35 peserta Pelatnas TOKI di kampus IPB, Rabu, (19/09) menyampaikan informasi terkait jalur penerimaan masuk IPB melalui jalur Prestasi Internasional Nasional (PIN).
“Kami menawarkan dua kuota untuk dua orang siswa yang masuk 16 besar, diterima di IPB tanpa tes melalui jalur PIN. Mereka yang hadir di sini merupakan siswa terbaik yang memiliki talenta pemrograman. Saya harap lahir dari kompetisi ini pengusaha-pengusaha sukses. Penting kemampuan ini diimbangi dengan kemampuan softskill,” ujarnya yang langsung disambut antusias peserta.
Direktur Sistem Informasi dan Transformasi Digital IPB, Ir. Julio Adi Santoso, menjalaskan bahwa pelatihan di IPB ini akan dilaksanakan selama satu bulan untuk menentukan peserta yang benar-benar layak untuk mengikuti seleksi calon pelatnas berikutnya. “Kegiatan Pelatnas Tahap 1 TOKI 2019 ini merupakan salah satu dari serangkaian Pelatnas TOKI untuk memilih empat siswa terbaik yang akan mewakili Indonesia dalam 31st International Olympiad in Informatics (IOI) yaitu ajang olimpiade pemrograman tingkat dunia yang akan diselenggarakan di Baku, Azerbaijan mendatang,” terangnya.
Julio menyebutkan, peserta pelatnas terdiri dari 35 siswa terbaik hasil seleksi dari SMP/SMA seluruh Indonesia, mulai tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional. Pelatnas TOKI adalah kegiatan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Direktorat Pembinaan SMA yang dilakukan di perguruan tinggi pembina olimpiade komputer Indonesia yaitu IPB, Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS). “IPB untuk kesekian kalinya, sejak tahun 2003 ikut terlibat dalam penggemblengan siswa TOKI melalui Pelatnas Tahap 1, 2, atau 3,” ujarnya.
Direktur Pembinaan SMA Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Purwadi Sutanto, menambahkan bahwa para peserta TOKI yang ikut dalam pelatnas ini adalah putra putri terbaik bangsa dari berbagai daerah yang sudah menjuarai OSN dari 35 terbaik yang diundang di SMA kelas 10- 11 di berbagai daerah. “Kami berharap empat orang yang nanti akan terpilih dapat mempersembahkan yang terbaik untuk bangsa,” harapnya. (bas)
