Asosiasi Ahli Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (APARI) merupakan organisasi yang fokus pada pendidikan dan pengembangan profesi ahli kepialangan asuransi dan kepialangan reasuransi secara profesional di Indonesia.
APARI menyelenggarakan tiga tingkatan pendidikan dan sertifikasi gelar profesi antara lain AAPAI (Ajun Ahli Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia), APAI (Ahli Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia), dan CIIB (Certified Indonesian Insurance and Reinsurance Brokers).
Ketua Panitia Ine Hasanah, CIIB, ANZIIF (Senior Assoc), CIP memaparkan, kegiatan yang diadakan APARI selain Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2020 juga menggelar Seminar Manajemen Resiko dengan tema “Proactive Risk Management for Insurance Industries” serta Wisuda Pendidikan APARI (APAI Angkatan XXV/ 2019, CIIB Angkatan XV/ 2019 & PKSGP CIIB Angkatan XVII/2019).
Dengan Visi meningkatkan kualitas dan integritas anggota untuk memberikan manfaat yang lebih baik kepada para pemangku kepentingan, Ine mengatakan, APARI memiliki misi untuk senantiasa berusaha meningkatkan kualitas program pendidikan, meningkatkan relasi dan komunikasi dengan regulator, meningkatkan relasi dan komunikasi dengan asosiasi-asosiasi perasuransian, meningkatkan relasi dan komunikasi dengan pihak luar negeri, meningkatkan kepatuhan pada aturan dan kode etik, memperkuat sistem informasi manajemen, dan meningkatkan keguyuban antara anggota.
Sementara Ketua Umum APARI Bambang Suseno ST, CIIB, ANZIIF (Senior Associate) CIP, memaparkan, RAT yang dilaksanakan sebagai amanah Anggaran Dasar & Anggaran Rumah Tangga APARI diikuti 311 orang Anggota. Di dalam RAT ini Dewan Pengurus APARI Periode 2016-2020 melaporkan realisasi program kerja tahun 2019 dan mempresentasikan rencana kerja tahun 2020, diantaranya program prioritas "20 in 2020" guna memberikan manfaat yang lebih baik bagi para anggota dan para pemangku kepentingan.
Bambang mengatakan, pada Wisuda Semester 1 Tahun 2020 ini APARI mewisuda sebanyak 188 orang yang terdiri dari 72 orang wisudawan Ahli Pialang Asuransi dan Reasuransi Indonesia (APAI); 61 orang wisudawan Certified Indonesian Insurance and Reinsurance Brokers (CIIB) dan 52 orang wisudawan Program Khusus Sertifikasi Gelar Profesi Certified Indonesian Insurance and Reinsurance Brokers (PKSGP CIIB), serta 3 orang wisudawan dari penyetaraan gelar ANZIIF ke APARI.
Seminar yang dilaksanakan oleh APARI mengankat tema 'Proactive Risk Management for Insurance Industries' yang diikuti lebih dari 223 orang membahas 4 sub tema antara lain mengenai Revisiting the concep of Risk Management in the context of Industry 4.0 and its relevant for Insurance Industries; Risk Universe and Risk Vocabularies; The Fundamental Concept of Risk Profile every insurance professionals should understand dan Building Strong and Proactive Risk Management Implementation.
Tema yang diangkat dalam seminar ini sangat penting, berkaitan dengan kesiapan industri perasuransian untuk mengimplementasikan manajemen risiko dalam operasional perusahaan. "Diharapkan melalui seminar ini, para ahli pialang asuransi dan praktisi perasuransian dapat memahami dan mendeskripsikan konsep manajemen resiko dalam konteks industri 4.0 yang relevan untuk industri asuransi dan juga memahami konsep dasar dari profil risiko dalam implementasi manajemen resiko yang lebih proaktif dan terstruktur,” tutup Bambang. (son)
