ASMTB Adakan Wisuda XXXVII, Targetkan Terbentuk Universitas Taruna Bakti di Tahun 2024

Bisnisjakarta.co.id – Akademi Sekretari Taruna Bakti (ASMTB) mengadakan kegiatan wisuda XXXVII pada hari Sabtu, 16 September 2023 bertempat di Aula Kampus Akademi Sekretari Manajemen Taruna Bakti jl. LLRE. Martadinata No 93-95, Kota Bandung.

Acara wisuda ini diikuti oleh 42 wisudawati sesuai dengan SK Nomor: 026/ASMTB-SK/VI/2023 yang ditandatangani oleh Direktur ASMTB, Dr. Chandra Hendriyani, M.Si., CHCM.

“ASMTB terus meningkatkan kualitas lulusan dengan membangun kolaborasi dengan berbagai instansi dan mengundang praktisi mengajar serta membekali kapita selekta ilmu kesekretarisan agar lulusan dapat lebih siap memasuki dunia kerja selain bekal sertifikasi internasional Microsoft Office Certification, bahasa Inggris dengan TOEIC Certification dan sertifikasi profesi BNSP Administrasi Perkantoran” Ungkap Chandra di acara wisuda ASMTB.

Selanjutnya ASMTB yang saat ini sedang mengikuti akselerasi di Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia untuk dapat berkembang menjadi Universitas Taruna Bakti di Tahun Ajaran 2024.

“Saat ini ASMTB sedang mengikuti akselerasi dari Kementerian Pendidikan untuk bisa menjadi Universitas Taruna Bakti di Tahun 2024. Kami sudah memiliki 7 Prodi baru, Prodi Sekretari, Prodi Penyaji Musik, Prodi Seni Musik, Prodi Rekayasa Logistik, Prodi Data Saint, Prodi Teknik Informatika, dan Prodi Teknik Bisnis Digital,” ungkap Chandra Hendriyani.

Melalaui transformasi menjadi Universitas Taruna Bakti diharapkan dapat meningkatkan sustainability dari ASMTB dengan Sekolah Tinggi Musik yang kemudian menjadi Universitas Taruna Bakti.

“Target kami di tahun 2024 adalah menyelesaikan progres perubahan bentuk ASMTB menjadi Universitas Taruna Bakti dan yang menggembirakan Yayasan Taruna Bakti memberi support dengan adanya lokasi baru didaerah Ujung Berung kurang lebih luasnya 10.000 meter persegi. Lokasi tersebut yang nanti akan menjadi salah satu bentuk pengembangan Pendidikan Yayasan Taruna Bakti khususnya, untuk Universitas Taruna Bakti,” ujar Chandra Hendriyani.

Prodi S1 dipersiapkan untuk dimana lulusan ASMTB yang sebelumnya D3 dapat melanjutkan kejenjang S1, yakni pada Prodi Bisnis Digital.

Prodi Bisnis Digital ini merupakan salah satu prodi yang sedang dibutuhkan user dan merupakan jembatan melanjutkan S1 dari lulusan ASMTB khususnya, secara umum untuk masyarakat luar yang sedang mencari jurusan yang sedang kekinian.

“Kami juga berkontribusi sekaligus berkolaborasi dengan dunia usaha untuk menciptakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (*MBKM), jadi kami mempersiapkan langkah-langkah kolaborasi dengan perusahaan yang terkait dengan prodi-prodi yang dibuka di Universitas Taruna Bakti,” tambah Chandra Hendriyani.

Selain proses akselerasi, kami juga sudah menyusun Indikator Kinerja Utama (*IKU) guna meningkatkan kualitas pendidikan tinggi diantaranya, Lulusan Mendapatkan Pekerjaan yang Layak, Mahasiswa Mendapat Pengalaman di Luar Kampus, Dosen Berkegiatan di Luar Kampus, Praktisi Mengajar di Dalam Kampus, Hasil Kerja Dosen Digunakan Oleh Masyarakat, Program Studi Bekerjasama dengan Mitra Kelas Dunia, Kelas yang Kolaboratif dan Partisipatif, dan Program Studi Berstandar Internasional.

“Saat ini kita sudah membuka kerjasama dengan Jepang yang sudah dilaksanakan oleh Yayasan Taruna Bakti, selanjutnya dalam penjajakan dengan universitas yang ada di Malaysia dan Brunei,” jelas Chandra.

“Maka dari itu, untuk lulusan wisudawati ke XXXVII ini bukan merupakan titik akhir dalam beraktualisasi dalam pengembangan diri mahasiswa, menjadi sekretari profesional merupakan salah satu jembatan untuk para lulusan dan alumni ASMTB dapat berkarier lebih cemerlang sehingga dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi di Universitas Taruna Bakti dan kami juga mengundang seluruh alumni untuk lanjut kejenjang S1,” pesan Chandra Hendriyani.

“Akademi Sekretari Manajemen Taruna Bakti merupakan sekolah tinggi sekretaris tertua di Indonesia, kami memang mempertahankan meskipun sekretaris tidak harus berbentuk fisik karena ada digital sekretaris,” kata Ibramsyah Amir, SE., MBA., Tech.

Pada tahun 1956, lanjut Ibramsyah, saat Yayasan Taruna Bakti berdiri belum mengenal digital, meskipun sekarang semua serba digital tapi tidak bisa menggantikan physical haviden tetap masih membutuhkan manusianya juga.

Jadi market kita masih sangat luas, kita percaya dengan 3 tahun menempuh pendidikan di ASMTB sudah cukup membekali journey atau perjalanan wisudawati meraih masa depan, tambah Ibramsyah Amir.

“Tetap semangat dan bangga sebagai sekretaris, saya titip nama baik ASMTB, almamater dan akhlak harus tetap dijaga,” pungkas Ibramsyah Amir.

Dalam acara yang membahagiakan tersebut, wisudawan ASMTB ke XXXVII mendapatkan kesempatan bertatap muka melalui online bersama Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV, Jawa Barat-Banten, DR. M. Samsuri, S.PD., M.T. dalam menyampaikan pesan.

Dalam catatan LLDIKTI secara terus-menerus bahwa ASMTB merupakan perguruan tinggi yang paham azas dan mengedepankan mutu pendidikan dan sekaligus mendoakan agar upaya dan langkah yang sedang ditempuh oleh Yayasan Taruna Bakti untuk mengembangkan perguruan tinggi menjadi universitas berjalan dengan lancar juga melalui program akselerasi semakin akseleratif.

“Tentunya menjadi kebanggaan kita semua, dan dalam kesempatan ini saya memberikan apresiasi kepada wisudawati karena saya yakin betul, sebagai alumni ASMTB begitu lulus sudah mempunyai peluang dan juga sudah mendapatkan pekerjaan atau pun ada yang berdikari membangun wiraswasta atau melanjutkan studi,” ujar Samsuri.

Selain kompetensi yang dimiliki maka harus selalu mengasah kemampuan untuk berkomunikasi, beradaptasi dengan lingkungan yang baru dan juga kemampuan menggunakan teknologi informasi dan selalu bijak dalam menggunakan media sosial.

“Beretika dan bertanggungjawab di era digital ini akan menghantarkan anda meraih kesuksesan dengan kreatifitas yang tinggi,” tutup Samsuri mengakhiri sambutan onlinenya.

Sesuai Surat Keputusan Direktur Akademi Sekretari manajemen Taruna Bakti Nomor: 026/ASMTB-SK/VI/2023 pada lampiran terdapat daftar lulusan terbaik dengan prestasi yang luar biasa, diantaranya; 12 Lulusan Terbaik tersebut adalah:

1. Fuji Sukma Rahayu meraih IPK: 3,79
2. Evadrylla Nursahdy meraih IPK: 3,75
3. Zahira Azkiya Ramadhani meraih IPK: 3,72
4. Anastacia Sherren Syah Putri Noor meraih IPK: 3,71
5. Tiara Siti Fadilla meraih IPK: 3,69
6. Aiswarai Diva Aisha Salsabilha meraih IPK: 3,68
7. Deischa Rizqita Marchelia Rahadian meraih IPK: 3,65
8. Ratu Amelia Mahardikadewi meraih IPK: 3,58
9. Gea Nur Aliya meraih IPK: 3,56
10. Githa Zahirah Fasya meraih IPK: 3,56
11. Fiera Aprilianti meraih IPK: 3,55
12. Rizqa Sadra Wahidah meraih IPK: 3,54.

Sedangkan penghargaan peraih skor tertinggi TOEIC Internasional diraih oleh Zahira Azkiya Ramadhani, dengan Score 915 dan skor tertinggi Microsoft Office Specialist (MOS) diraih oleh Aiswarai Diva Aisha Salsabilha, dengan score 960.***

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button