Gelar Akad Massal, KPR BTN Diminati Generasi Milenial

SEMARANG (Bisnis Jakarta)-
PT Bank Tabungan Negara (BTN) mengadakan serangkaian kegiatan untuk meningkatkan kontribusinya dalam menyukseskan Program Satu Juta Rumah, salah satu diantaranya adalah menggelar akad KPR massal. "Kami menggelar akad KPR massal kembali ke kampung halaman dimana KPR BTN pertama kali dirilis dengan harapan BTN tetap konsisten mengemban misi awal ketika pertama kali diluncurkan yaitu membantu mewujudkan rumah yang layak bagi masyarakat Indonesia,” kata Direktur BTN Budi Satria usai meninjau akad KPR massal di Kantor Cabang BTN Kota Semarang, Jumat (30/11).

Akad KPR massal kali ini dilakukan serempak di seluruh Indonesia sejak tanggal 23 November 2018 hingga 7 Desember 2018 mendatang yang mencapai 19.760 akad KPR, dan sebagian besar didominasi generasi milenial. Momentum akad massal tersebut sebagai rangkaian HUT KPR yang jatuh pada 10 Desember mendatang. Akad KPR merupakan salah satu prosedur yang dilakukan debitur setelah pengajuan pinjamannnya disepakati bersama bank.

Menurut Budi Satria, target KPR BTN terus menanjak seiring dengan komitmen pemerintah dalam mewujudkan perumahan layak bagi rakyat, baik dari sisi pembiayaan maupun penyediaan properti. Komitmen tersebut, kata Budi, sangat penting sebagai pegangan bagi perbankan maupun developer untuk aktif membangun dan membiayai proyek properti. “Dengan 42 tahun pengalaman kami menyalurkan KPR, BTN siap mendukung pemerintah menyukseskan program penyediaan dan bersedia menjadi mitra pengembang untuk perumahan yang layak bagi masyarakat,” kata Budi.

Budi optimistis, citra BTN sebagai Bank KPR akan tetap kuat di tengah persaingan produk KPR karena sejumah alasan. Pertama, BTN menjadi bank yang memiliki beragam produk KPR yang inovatif disesuaikan dengan segmen nasabah yang dibidik. “Kami sudah memiliki KPR Mikro, KPR ABCG selain KPR Subsidi untuk melayani masyarakat segmen menengah bawah," kata Budi Satria.

Kedua, BTN juga mengembangkan produk pendukung KPR, misalnya produk tabungan perencanaan yaitu tabungan SIAP, dan yang terbaru tabungan Simuda. Ketiga, BTN juga pro-aktif merangkul pihak swasta berkolaborasi untuk memudahkan masyarakat kelas bawah mengakses KPR Subsidi diantaranya dengan perusahaan ojek online dan taksi.

Sementara ke-empat, BTN juga responsif terhadap kebutuhan dan kemampuan segmen masyarakat menengah yang saat ini mayoritas dihuni oleh generasi milenial. "Kami telah merilis program KPR Gaeesss yang dirancang dengan keinginan dan kondisi para milenial untuk memudahkan mereka mendapatkan penyaluran kredit perumahan,” kata Budi.

Alasan kelima, adalah kepercayaan dari masyarakat kepada BTN untuk pembiayaan perumahan. Sedangkan yang ke-enam adalah BTN menjadi bank satu-satunya yang berkomitmen meningkatkan supply atau pasokan rumah untuk dibeli masyarakat lewat program pelatihan wirausaha  properti dengan Housing Finance Center dan menggandeng perguruan tinggi untuk menciptakan wirausaha properti/developer berkualitas untuk mendongrak ketersediaan rumah layak.

Yang terakhir dan terus akan ditingkatkan adalah digitalisasi perbankan untuk mempermudah menabung hingga mendapatkan pembiayaan. "Kami sudah merilis portal BTN Properti untuk memudahkan pengajuan KPR Online, dan portal rumahmurah BTN. Selain tujuh faktor di atas, citra Bank BTN sebagai Bank KPR dikuatkan oleh kemampuan manajemen Bank BTN dalam menerapkan Good Corporate Governance,” kata Budi.

Selain menggelar akad massal, rangkaian HUT KPR BTN sebelumnya juga dimeriahkan dengan acara funbike dan akan ditutup dengan acara talkshow yang merangkul audiens maupun narasumber milenial dengan mengangkat tema khusus mengenai strategi BTN tahun 2019. (son)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button