JAKARTA (Bisnis Jakarta) – PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia (GMF), pionir industri Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) di Indonesia, mengumumkan pengangkatan Rahmat Hanafi sebagai Direktur Base Operation yang efektif berlaku pada 11 September 2017.
Penunjukan Rahmat Hanafi adalah bagian dari strategi GMF untuk memperkuat dan mempertajam rencana ekspansi bisnis perusahaan dalam mewujudkan visinya menjadi Top 10 MRO di dunia dengan pendapatan mencapai 1 miliar USD di tahun 2021 mendatang. Pengangkatan ini menunjukkan keseriusan GMF dalam melakukan ekspansi bisnis.
Sebagai Direktur Base Operation GMF, Rahmat Hanafi akan memastikan kesiapan operasional GMF dalam rencana ekspansi global. Unit bisnis yang dipimpin Rahmat Hanafi memiliki potensi kerjasama global yang besar, salah satunya dalam bidang mesin, rangka pesawat, dan servis komponen. Pada tahun 2016, ketiga lini bisnis tersebut berkontribusi sebesar USD 254 juta atau sekitar 65% dari total pendapatan perusahaan.
Ekspansi GMF akan berfokus pada peningkatan kapabilitas dan kapasitas sehingga GMF dapat menjadi Total Solutions Provider yang memberikan layanan terintegrasi bagi pelanggan. Kapabilitas akan ditingkatkan dengan pembaharuan teknologi yang lebih mutakhir serta peningkatan skill sumber daya manusia. Disamping itu, peningkatan kapasitas akan difokuskan pada penambahan fasilitas domestik maupun internasional guna menampung potensi bisnis yang masih sangat besar.
Direktur Utama GMF Iwan Joeniarto mengatakan, “Kami ingin memperkuat posisi kami sebagai market leader di Indonesia dan memperluas lagi global footprint kami. Kami yakin dengan penunjukkan Bapak Rahmat Hanafi, GMF dapat turut mewujudkan visi kami melalui peningkatan kapabilitas dan kapasitas unit Base Operations kami.”
Pengalaman Rahmat Hanafi yang mendalam selama 27 tahun berkecimpung di dunia aviasi dan perawatan pesawat telah menghantarkannya kepada beberapa posisi strategis di GMF. Posisi Rahmat Hanafi terakhir adalah V.P. Engine Maintenance. Sebelumnya, dia juga sempat menjabat sebagai V.P. Corporate Development & ICT, dan GM Reliability Engineering & Services. Sepak terjang yang mengesankan pun dibuktikan dengan diraihnya penghargaan The Best Chief Business Officer – GMF AeroAsia pada 2016 dan Balanced Score Card Practitioner oleh Kaplan & Norton pada 2015.
“Melihat permintaan pasar dan kebutuhan akan layanan MRO yang berkualitas GMF mempunyai potensi tumbuh yang sangat besar. Penunjukan ini merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk menghantarkan GMF menjadi Top 10 MRO di dunia di tahun 2021.” pukas Rahmat Hanafi. (son)
