
Grab meluncurkan GrabCar Elektrik dengan titik awal di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang. "Saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan Grab dengan menggunakan kendaraan elektrik untuk armadanya. Tingginya jumlah kendaraan bermotor menyebabkan udara terpapar dalam polutan berbahaya, untuk itu penggunaan mobil listrik menjadi salah satu solusi kita untuk menurunkan kadar polusi yang ada,” ucap Menhub Budi Karya Sumadi saat peluncuran di Bandara Soetta Tangerang, Senin (27/1).
Menhub juga mengharapkan kedepannya Grab Indonesia terus meningkatkan jumlah kendaraan listrik yang ada karena kendaraan elektrik merupakan masa depan bagi masyarakat Indonesia. "Tahap awal ini jumlah armadanya baru 20 unit. Ke depannya saya harapkan jumlah armada kendaraan elektriknya terus meningkat. Kendaraan elektrik merupakan sebuah keniscayaan, kendaraan elektrik akan menjadi masa depan bagi masyarakat,” kata Menhub.
Selain itu, Menhub juga mengatakan nantinya para pejabat eselon I dan II Kementerian Perhubungan akan menggunakan kendaraan listrik untuk kendaraan dinas. "Kita sudah pesan 100 kendaraan listrik untuk kendaraan dinas, nanti kendaraan listrik tersebut akan digunakan oleh para pejabat eselon I dan II di Kementerian Perhubungan. Para ejabat harus menjadi contoh bagi masyarakat untuk beralih ke kendaraan yang lebih ramah lingkungan,” pungkas Menhub.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Dirut PT PLN Zulkifli Zaini, Dirut PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata dan President Director of Hyundai Motor Indonesia Sung Jong Ha. (son)