JAKARTA (Bisnis Jakarta) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore, melanjutkan tren positif setelah pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi undang-undang.
IHSG ditutup menguat 40,45 poin atau 0,82 persen ke posisi 4.999,22. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 9,08 poin atau 1,2 persen menjadi 764,16.
“Market sangat mengapresiasi perkembangan kesehatan Trump yang semakin membaik setelah diumumkan positif COVID-19. Market juga sangat mengapresiasi pengesahan RUU Cipta Kerja,” kata analis Indo Bina Artha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama yang dilansir Antara News di Jakarta, Selasa (6/10).
Penguatan IHSG juga ditopang membaiknya kinerja data-data Services PMI pada Jerman, Inggris maupun Amerika Serikat. “Market pun antusias terhadap agenda statement dari ECB maupun The Fed dan mengharapkan adanya terobosan penting dalam program QE maupun stimulus moneter misalnya,” ujar Nafan.
Dibuka menguat, IHSG relatif nyaman berada di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham. Secara sektoral, delapan sektor meningkat dimana sektor keuangan naik paling tinggi yaitu 1,65 persen, diikuti sektor aneka industri dan sektor infrastruktur masing-masing 1,25 persen dan 1,14 persen.
Sedangkan dua sektor terkoreksi yaitu sektor properti dan sektor konsumer masing-masing sebesar 0,81 persen dan 0,22 persen Penutupan IHSG diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual bersih asing sebesar Rp263,41 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 660.146 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 12,89 miliar lembar saham senilai Rp7,1 triliun. Sebanyak 281 saham naik, 129 saham menurun, dan 170 saham tidak bergerak nilainya. Sementara itu, bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei menguat 121,59 poin atau 0,52 persen ke 23.433,73, indeks Hang Seng naik 212,87 poin atau 0,9 persen ke 23.980,65, dan indeks Straits Times menguat 10,16 atau 0,4 ke 2.527,39. (kmb)