
JAKARTA (Bisnis Jakarta) – Perkembangan industri kreatif dan hiburan di Indonesia terus tumbuh pesat dari tahun ke tahun. Pertumbuhan pesat itu terutama ditopang oleh perkembangan teknologi digital dan internet mobil yang kini telah menjadi kebutuhan utama setiap orang.
Tak terkecuali di dalam industri even dan hiburan seperti pentas musik, pertandingan olahraga, pameran, festival, seminar, event budaya, dan lain-lain. Hampir semua penyelenggaraan even saat ini telah dilakukan secara digital, seperti dalam proses pembelian tiketnya secara online maupun transaksi lain.
Salah satu pelaku utama kemajuan pesat industri kreatif dan digital di Indonesia itu adalah KiosGrup. KiosGroup adalah kelompok bisnis yang bergerak melayani dan menopang perkembangan industri kreatif di Indonesia melalui platform start-up digital. Ada banyak start-up digital yang tergabung dalam KiosGrup, salah satunya KiosTix yang bergerak dalam ranah bisnis manajemen tiket hiburan dan pertunjukan berbasis online.
“Apalagi pemerintah telah mencanangkan industri kreatif sebagai salah satu kegiatan ekonomi unggulan. Ini berarti kini dunia digital membuka peluang kerja luas, termasuk di industri hiburan,” ujar Andhika Soetalaksana, Vice President Sales dan Partnership KiosTix dalam keterangan tertulisnya di Jakarta.
Berdiri pada 2012, KiosTix merupakan pionir industri manajemen tiket even yang telah berhasil mengubah kebiasaan orang Indonesia dalam membeli tiket ke era digital yang lebih fun dan flexibel.
Berkolaborasi dengan startup digital Midtrans dan UPN “Veteran” Jakarta, KiosTix menggelar forum Ruang Diskusi di kampus UPN “Veteran” Jakarta (29/10), dengan tema Pemanfaatan Teknologi untuk Menjadi Entrepreneur Kreatif yang Berdaya Saing.
“KiosTix menggelar roadshow Ruang Diskusi dari kampus ke kampus untuk berbagi pengetahuan dengan masyarakat dan komunitas kreatif terutama para mahasiswa tentang perkembangan industri digital dan tren dunia hiburan saat ini. Responsnya selama ini sangat bagus,” tambah Andhika.
Sedangkan Stephany Soekendar, Event Coordinator Midtrans mengatakan, Midtrans merupakan start-up di bidang payment gateway yang melayani perusahaan-perusahaan e-commerce dari skala kecil sampai yang besar. Dia mengatakan untuk bisa menjadi entrepreneur digital yang sukses, mahasiswa perlu mengembangkan jiwa yang kreatif dan penuh curiosity.
“Kalau sekarang punya ide bisnis, segera dieksekusi. Misalnya ingin mendevelop sebuah website, atau membuat program, segera dieksekusi. Ide bisa didapatkan dari mana-mana, eksekusi lebih penting,” ujar Stephany.
Menyikapi perkembangan pesat industri digital ini, Ika Nurlaili, Kepala Program Diploma Sistem Informasi Ilmu Komputer UPN “Veteran” Jakarta mengatakan, disrupsi teknologi digital yang berkembang pesat saat ini telah membuat dunia pendidikan juga telah melakukan banyak penyesuaian sehingga para lulusannya bisa segera link and match dengan kebutuhan terkini. (grd)