Trafik penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni, Lampung masih tinggi hingga Sabtu (28/12). Data 24 jam pada Jumat (27/12) pagi hingga Sabtu (28/12) pagi tercatat 51.993 penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera atau naik 69 persen dibandingkan yang menyeberangan pada periode sama tahun lalu.
Adapun mobil pribadi yang menyeberang ke Sumatera sebanyak 5.760 unit atau naik 76,3 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu. Dan kendaraan roda empat/lebih sebanyak 8.307 unit atau naik 48,3 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Imelda Alini mengatakan, pada angkutan Natal dan Tahun Baru ini pergerakan trafik penumpang dan kendaraan baik di Pelabuhan Merak maupun Bakauheni cenderung sama tingginya. "Dengan telah beroperasinya Tol Trans Sumatera, masyarakat dari Jawa maupun Sumatera banyak yang melakukan perjalanan untuk berlibur menjelang Tahun Baru. Sampai saat ini, trafik mobil pribadi yang menggunakan layanan eksekutif masih tinggi, khususnya dari Merak menuju Bakauheni," tutur Imelda.
Tingginya minat pengguna jasa menggunakan layanan terminal eksekutif Merak-Bakauheni yang menyediakan layanan kapal ekspres dengan waktu pelayaran 1 jam. Terminal eksekutif juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern seperti cafe, tempat bermain anak, nursery room, dan mushola, sehingga pengguna jasa dapat memenuhi kebutuhan atau beristirahat.
Data Posko mencatat, jika dibandingkan dengan total yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni pada periode sama tahun lalu, pengguna jasa yang telah menyeberang pada tanggal 19 Desember 2019 hingga 27 Desember 2019, penumpang sebanyak 444.325 orang atau naik 30,7 persen bila dibandingkan tahun lalu sebanyak 339.936 orang. Diikuti sepeda motor sebanyak 13.145 unit atau naik 14,2 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 11.506 unit, mobil pribadi sebanyak 51.336 unit atau naik 37,3 persen dibandingkan periode sama tahun lalu, dan kendaraan roda empat/lebih sebanyak 75.654 unit atau naik 27,6 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 59.282 unit.
Sementara itu, data posko 24 jam di Bakauheni pada Jumat (27/12) pagi hingga Sabtu (28/12) pagi
mencatat jumlah total penumpang yang menyeberang sebanyak 40.961 orang atau naik 38 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 29.710 orang. Diikuti mobil pribadi sebanyak 4.756 unit atau naik 50 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 3.180 unit.
Saldo Kartu Elektronik
Demi kelancaran seluruh pengguna jasa penyeberangan, ASDP kembali mengimbau pengguna jasa agar mempersiapkan perjalanan kapal ferry dengan melakukan pembelian tiket secara online. "Dengan beli tiket online, pengguna jasa dapat lebih mudah sehingga tidak harus antre membeli tiket di pelabuhan. Namun, penumpang harus memastikan kecukupan saldo dalam kartu non tunai yang digunakan sesuai dengan tarif penumpang dan kendaraan, sehingga transaksi menjadi lancar dan cepat," kata Imelda.
Kini, ASDP juga telah menyediakan fasilitas vending machine di empat pelabuhan utama yakni Merak, Bakauheni, Ketapang dan Gilimanuk, dimana penumpang pejalan kaki tetap dimudahkan jika ingin membeli tiket di pelabuhan dengan transaksi pembayaran non tunai dan langsung cetak boarding pass.
Dalam layanan e-ticketing, ASDP juga telah menambah channel pembayaran, dimana tidak hanya melalui transfer bank, tetapi juga melalui Finpay serta melalui gerai retail modern. Dan saat ini, pengguna jasa dapat lebih mudah dengan mengisi daftar manifest secara online saat membeli tiket wia website. (son)
