Bali United Diuntungkan Faktor Nonteknis di Bantul

JAKARTA (Bisnis Jakarta) – Menantang PS TIRA di Stadion Sultan Agung Bantul, tampaknya akan memberi berkah kepada Bali United. Ada faktor nonteknis yang menguntungkan tim tamu dalam laga tersebut. Dalam dua laga sebelumnya di stadion ini, kedua tim tuan rumah, PS TIRA dan PSIS takluk dari tamunya 1-4. Akankah Bali United akan menjadi tim berikutnya yang mampu menekuk tuan rumah di Bantul ?

PS TIRA dipaksa menyerah 1-4 dari tim promosi Persebaya, sementara PSIS menyerah dengan skor yang sama atas Persija Jakarta.

Menghadapi laga pekan ke enam Liga 1 2018 Senen (30/4), PS TIRA kemungkinan tanpa gelandang asing Mariano Berriex yang sedang memulihkan luka sobek di paha kanan. Cedera itu didapatkan pemain asal Argentina tersebut ketika melakoni laga tandang melawan Persipura Jayapura.

Pelatih PS TIRA Rudy Eka Priyambada mengakui peranan Berriex sangat besar bagi tim. Namun hingga saat ini ia belum bisa memastikan Berriex tampil pada awal pekan depan, mengingat Berriex masih menjalani latihan terpisah.

“Berriex masih ditangani fisioterapis. Kami berharap dia sudah bisa bermain Senin nanti,” harap Rudy.

Selain mengharapkan Berriex, Rudy juga menginginkan lini belakang bisa memperbaiki performa mereka agar tidak bisa dibolosi pemain Bali United yang memiliki kecepatan.

Sementara itu pada laga ini, Bali United dipastikan tanpa beberapa pemain kunci seperti Ricky Fajrin, Spaso, Taufiq dan Irfan Bachdim. Dua nama pertama absen lantaran akan tampil bersama Timnas U-23 di ajang PSSI Anniversary 2018. Sementara Taufiq absen lantaran terkena sanksi, dan Irfan Bachdim masih memulihkan cederanya.

Untuk laga ini, Pelatih Kepala Bali United, Widodo C Putro telah memboyong 19 pemainnya. Ia berencana menggunakan lima gelandang dalam pertandingan tersebut, agar mampu memenangkan persaingan di lini vital tersebut. (grd)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button