DEPOK (Bisnis Jakarta) – Dinilai sebagai aksi nyata dalam membantu etnis Rohingya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggelar gerakan yang diinisiasi Wali Kota Depok, Mohammad Idris, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan warga diajak menginfakkan sebagian hartanya untuk meringankan derita rakyat Rohingya. Ajakan tersebut disebar melalui Surat Edaran Wali Kota Nomor 451.44/0450-Kesos. Surat tersebut ditembuskan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Depok, pimpinan perusahaan, pelaku usaha serta pimpinan lembaga perbankan.
“Hari ini, digawangi Pak Wali Kota selesai Salat Jumat, sahabat-sahabat ASN paling tidak bisa mendermakan hartanya. Banyak kecil itu relatif, lebih baik banyak dan ikhlas,” kata Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna usai apel rutin di Lapangan Balai Kota, Jumat (08/09).
Ia menambahkan, untuk dukungan materil berupa dana bisa disalurkan melalui rekening Satlak Penanggulangan Bencana Kota Depok Bank Jabar dengan nomor rekening 0002377624500. Pradi berpendapat, konflik yang menimpa etnis Rohingya bukan sekadar isu, tapi sudah menjadi kewajiban masyarakat dunia untuk ikut membantu. Ia berharap, konflik kemanusiaan ini semestinya mengetuk hati siapa pun untuk peduli dan berbagi.
Aksi yang digalang Pemkot Depok siang nanti, jelas Pradi, serentak juga dilakukan pelbagai organisasi masyarakat dengan latar belakang yang berbeda di beberapa titik. Berdasarkan info yang ia dapat, aksi serupa juga dilakukan di sejumlah pusat perbelanjaan di kawasan Margonda. Aksi tersebut juga melibatkan banyak komunitas dan ormas seperti, Sahabat Ciliwung, Muhammadiyah, Aisyiyah, dan beberapa pengurus Karang Taruna (Katar).
“Semoga imbauan dari Pemkot Depok berimbas menggerakkan semua elemen. Mudah-mudahan bantuan kita dapat meringankan penderitaan saudara-saudara kita, sekaligus menjadi berkah untuk kota kita,” ujarnya. (jif)
