Bisnisjakarta.co.id – SBM ITB melalui program studi Sarjana SBM dan Magister MBA kewirausahaan ITB, menggelar pameran start-up dengan tema Kreanesia 2022, di pelataran sebuah tempat perbelanjaan ternama di Kota Bandung, Sabtu, 26 November 2022.
Pada acara Kreanesia 2022 start up milih Mahasiswa SBM ITB mendapatkan kesempatan untuk memamerkan produknya, bertemu dengan civitas, alumni, dan komunitas start-up.
Pada Kreanesia 2022 jumlah peserta mencapai 46 booth start up yang terdiri dari berbagai segmen bisnis, dan mayoritas merupakan start up.
Pameran yang berjudul Kreanesia 2022, berlangsung meriah, dan alhasil menarik minat pengunjungnya. Acara tersebut dikemas secara unik, apik dan menarik.
Koordinator acara yang juga VP startup Bandung dan Cofounder BIM – Business Initiative Movement, Nur Islami Javad mengatakan, tujuan diselanggarakannya Kreanesia 2022 diantaranya yakni kebersamaan, seru-seruan serta ajang pengembangan usaha para start up dimasa pandemi.
Sementara itu, Director of MBA Bandung Campus, Yunieta Anny Nainggolan, PhD mengatakan, kegiatan Kreanesia 2022 ini tentunya menjadi salah satu peluang dan kesempatan bagi mahasiswa untuk memamerkan, memasarkan produk, service dari startup, juga kesempatan bersilaturahim antara mahasiswa, dosen, alumni juga dengan komunitas startup atau pebisnis.
“Kegiatan ini pun diharapkan menarik minat para wirausahawan muda, untuk berkereasi dan unjuk gigi. Pasalnya, pertumbuan usaha/bisnis Indonesia dipengaruhi, mengandalkan perkembangan wirausaha muda”.
“Dan melalui program kami, yakni kewirausahaan, kami yakin wirausahawan dapat mengembangkan dan mengakselerasi bisnis/usahanya menjadi seorang enterpreneur sukses”
Menteri Industri Teknologi IA ITB, Roland Wala menegaskan, ikatan alumni ITB sangat bangga dan mengapresiasi kegiatan Kreanesia 2022 dari mahasiswa SBM ITB, karena dengan acara seperti ini, harapannya para start up – star up ini, kedepannya akan turut serta membangun ekonomi bangsa, serta membantu mewujudkan kemandirian bangsa Indonesia.
“Semoga acara ini dapat terus belanjut, dan semoga mahasiswa SBM ITB dapat membangun mahasiswa- mahasiswanya, sehingga mempunyai karakter pejuang yang pantang menyerah”.***
