Leclerc Dominan Juarai GP Australia, Verstappen Gagal Finis Lagi

JAKARTA (bisnisjakarta.co.i) – Charles Leclerc meraih kemenangan keduanya musim ini dengan penampilan dominan di Grand Prix Australia pada Minggu di saat juara dunia bertahan Max Verstappen tersingkir lebih dini dari lomba karena masalah teknis. Sang pebalap Ferrari tak mendapat perlawanan berarti setelah memimpin balapan sepanjang 58 lap tersebut, yang diselingi dua periode safety car, sedari start dari pole position.

Sang pebalap Monako mantap menuju garis finis setelah rival terdekatnya Max Verstappen, yang tertinggal lebih dari lima detik pada posisi kedua, menyudahi balapan lebih dini karena mengalami masalah teknis di lap ke-39.

“Saya mencium bau yang aneh,” kata Verstappen lewat radio ketika menepikan mobilnya yang mengeluarkan asap di tikungan 2.

Itu kali kedua Verstappen gagal finis (DNF) musim ini setelah di Bahrain mobil Red Bullnya mengalami masalah dengan saluran bahan bakar. Beruntung, Sergio Perez mampu finis runner-up di Australia untuk Red Bull, meski terlampau jauh 20,524 detik di belakang Leclerc.

George Russell berhak naik podium untuk pertama kalinya musim ini bersama Mercedes setelah finis P3 di depan rekan satu timnya, Lewis Hamilton, demikian laman resmi F1.

Dengan poin penuh ditambah satu poin lap tercepat, Leclerc semakin kokoh sebagai pemuncak klasemen setelah tiga balapan dengan koleksi 71 poin. Russell naik ke peringkat dua dengan jarak 34 poin dari puncak, menggeser Carlos Sainz ke peringkat tiga.

“Mobil ini luar biasa hari ini. Akhir pekan ini, kecepatan di lomba kami sangat kuat, bannya juga terasa sangat baik,” kata Leclerc.

“Saya sangat senang, luar biasa bisa menang di sini. Kami baru menjalani tiga balapan, jadi sulit memikirkan tentang kejuaraan ini tapi kami memiliki mobil yang sangat kuat, yang juga bisa diandalkan. Senang bisa kembali ke posisi ini.”

Sementara itu, pebalap tuan rumah Daniel Ricciardo harus puas di P6, satu posisi di belakang tandemnya di McLaren Lando Norris, ketika F1 kembali balapan di Australia untuk pertama kalinya setelah absen dua musim di sana karena pandemi.

Di saat Leclerc melakukan selebrasi kemenangan, Carlos Sainz kurang beruntung pada akhir pekan ini. Setelah ia kualifikasi di P9, strategi Ferrari memasang ban hard di mobil bernomor 55 membuat Sainz kesulitan mendapat daya cengkeram saat start dan kehilangan kendali mobilnya di tikungan 9 hingga membuatnya terjebak di gravel, menyudahi upaya di lap kedua.

Sebastian Vettel menyebabkan safety car keluar untuk kedua kalinya setelah sang juara dunia empat kali mendapati mobilnya spin saat keluar tikungan 4 dan menabrak pagar pembatas.

Vettel, yang melewatkan dua balapan pembuka musim karena positif COVID-19, juga sempat didenda 5.000 euro karena mengendarai skuter di lintasan tanpa seizin steward setelah insiden kecelakaan di sesi latihan bebas, Jumat.

Esteban Ocon finis P7 untuk tim Alpine di depan Valtteri Bottas (Alfa Romeo) dan Pierre Gasly (AlphaTauri). Sementara itu Alexander Albon memamerkan keahliannya memelihara umur ban hard hingga akhir lomba sebelum melakukan pitstop pertamanya satu lap menjelang finis dan mengamankan satu poin di P10 untuk Williams.

Setelah rampungkan seri Australia, F1 akan mengawali tur Eropa pada dua pekan ke depan mulai dengan Grand Prix Emilia Romagna di Imola, Italia. *ant

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button