Pasokan Terbatas, di Bali Harga Kambing Melonjak

Denpasar (bisnisjakarta.co.id)- Jelang Idul Adha 2023 yang jatuh pada 29 Juni mendatang, permintaan hewan kurban sudah mulai ramai. Khususnya kambing, di Denpasar tahun ini mengalami lonjakan harga hingga Rp500 ribu per ekornya. Hal ini dikarenakan terbatasnya stok di Bali dan hewan kurban dari luar Bali belum boleh masuk.

Salah seorang pedagang kambing di Jalan Maruti Denpasar (Kampung Jawa), Hj Syamsudin, saat ditemui Minggu (24/6) mengatakan, saat ini harga kambing yang ditawarkan mulai Rp3,5 juta hingga Rp5 juta per ekornya. Harga ini naik sekitar 5 persen atau Rp500 ribu dari tahun lalu (2022).

Dia mengatakan, pasokan dari Pulau Jawa belum bisa masuk tahun ini yang dia mengaku mengandalkan pasokan dari daerah Gobleg, Kabupaten Buleleng.

“Jawa ga ada. Kami ambil dari Singaraja,”  terangnya.

Demikian dia mengaku tahun ini, hanya menyediakan 50 ekor kambing. Selain pasokan minim, dia juga mengaku permintaan tidak seperti tahun sebelumnya.

“Biasanya sudah rame dari seminggu sebelumnya. Ini masih sepi,” ungkapnya sembari mengatakan tahun lalu bisa menjual 100 ekor lebih kambing.

Pedagang lainnya, Shara, juga mengatakan, stok kambing tahun ini terbatas dikarenakan hanya mengandalkan pasokan dari Bali. Shara juga mengakui harga kambing tahun ini mengalami kenaikan sebesar Rp500 ribu per ekornya. Harga kambing yang dijualnya mulai dari Rp3 juta hingga Rp5 juta per ekor.

“Kalau ukuran jumbo, Rp6 juta per ekor. Yang betina lebih murah Rp300 ribu hingga Rp500 ribu,” ujarnya.

Kenaikan harga kambing juga diakui penjual lain, Yanti Warida. Dia juga mengatakan, pembeli kambing tak seramai tahun lalu.

“Harusnya sekarang sudah ramai. Tapi sekarang hanya melayani langganan saja,” katanya.

Selain daya beli yang menurun, menurutnya, kini sudah ada banyak titik kurban yang kambingnya disiapkan panitia kurban langsung dari peternak. Berdasarkan data dari Dinas Pertanian (Distan) Kota Denpasar, data ketersediaan dan kebutuhan kambing di Denpasar tahun ini memang ada ketimpangan. Distan mencatat, kebutuhan hewan kurban di Kota Denpasar tahun ini mencapai 1.750 ekor terdiri dari 650 ekor sapi dan 1.100 ekor kambing. Sementara, ketersediaan baru mencapai 200 ekor sapi dan 450 ekor kambing yang tersebar di 27 titik lokasi pedagang. *kmb

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button