JAKARTA (Bisnis Jakarta) – Deklarator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahri Hamzah mengatakan sebagai partai politik yang keberadaannya sudah mewarnai demokrasi di Indinesia sejak 20 tahun lalu, sejatinya PKS bisa mengusung calon presidennya sendiri untuk Pemilu Presiden (Pilpres) Serentak 2019. PKS diminta tidak lagi hanya menjadi partai tim sukses capres partai lain. “Jangan seperti itulah. Masak sudah 20 tahun PKS kerjanya jadi tim sukses terus,” kata Fahri Hamzah di Jakarta, Jumat (16/2).
Sebagai partai yang sudah eksis, Fahri berpendapat sudah saatnya PKS unjuk gigi mengusung capres nya sendiri. Bukan hanya itu, lebih penting lagi dengan berani mengusung capresnya sendiri maka PkS dapat membangun kepercayaan kadernya. “Bangun kepercayaan dirilah biar agak cerah dan membaik moral kadernya. Saya lihat, ada yang merasa gagah betul hanya menjadi panglima tim sukses,” kata Fahri.
Fahri mendorong kader PKS tampil dengan pikiran-pikiran baru tentang bangsa ke depan dan jangan nebeng-nebeng dengan pikiran partai lain. “Kemarin saya dengar mau ‘kawinkan’ Jokowi dengan kader PKS. Padahal baru kemarin salah seorang elite PKS bilang kami akan ganti pemerintahan ini,” tandasnya. (har)
