
Umar Hamdan dan Asriyadi Cahyadi menjadi sosok yang masih mengingat perjuangan selama menjadi pemagang asal Indonesia di Jepang. Getir hidup hingga menjadi orang sukses coba ditularkannya kepada para Pekerja Migran Indonesia (PMI) di negeri Sakura itu. Momentum berbagi dalam program Kami Bersama BNI ini, merupakan program pendidikan kewirausahaan bagi para PMI, baik yang masih aktif bekerja di Luar Negeri maupun yang sudah pensiun dan kembali ke Tanah Air.
Seminar sehari yang dibuka GM BNI Tokyo Ario Bimo dilaksanakan di Tokyo, Jepang, Minggu (17/3). Selain Umar Hamdan dan Asriyadi Cahyadi sebagai pembicara, hadir lebih dari 100 PMI yang tinggal di wilayah Shiga dan sekitarnya.
Umar Hamdan kini sukses sebagai President Direktur PT Denki Engineering dan Komisaris PT Techno Ryowa Engineering (Subsidary Techno Ryowa Ltd Japan). Umar merupakan warga negara Indonesia yang sukses membangun bisnis di Indonesia setelah menyelesaikan masa kerjanya di Jepang.
Berawal dari bekerja magang di Jepang, Umar melihat peluang untuk mengembangkan usaha sejenis di Indonesia. Bermodalkan pengalaman selama bekerja magang dan kemampuannya berbahasa Jepang, Umar merintis usahanya hingga akhirnya dipercayai untuk mengerjakan sistem kelistrikan pada Proyek MRT di Jakarta.
Adapun Asriyadi Cahyadi kini menjadi Ketua IKAPEKSI Osaka dan pemilik perusahaan Miyako Setsubi Kogyou. Asriyadi merupakan warga negara Indonesia yang sukses membangun bisnis pembentukan dan pengelasan PVC di Osaka.
Berawal dari bekerja magang di Jepang, Asriyadi melihat peluang untuk mengembangkan usaha. Bermodalkan pengalaman selama bekerja magang dan kemampuannya berbahasa Jepang, Asriyadi merintis usahanya hingga akhirnya dipercayai untuk mengerjakan produk sistem penyedotan udara kotor bagi pabrik pembuatan sayap pesawat.
KUR TKI
Para PMI peserta seminar juga mendapatkan tambahan informasi mengenai kewirausahaan dan pengelolaan usaha melalui program Kredit Usaha Rakyat untuk Pekerja Migran Indonesia (KUR PMI) yang juga disediakan BNI. Melalui penjelasan ini, PMI mendapatkan wawasan lebih luas terkait sikap seorang wirausahawan, serta bagaimana mengelola usaha sesuai dengan bidang wirausaha yang diminati.
Hingga Februari lalu, BNI telah menyalurkan KUR pada lebih dari 15 ribu PMI yang terakumulasi sejak tahun 2015, dengan nilai mencapai Rp 284,29 miliar. KUR bagi para PMI ini tersalurkan ke Hong Kong, Jepang, Taiwan, dan Singapura.
GM BNI Tokyo Ario Bimo mengatakan, Program Kami Bersama BNI bertujuan menjangkau Tenaga Kerja atau Warga Negara Indonesia yang saat ini bermukim di Luar Negeri, khususnya negara-negara dimana kantor cabang BNI beroperasi. Jumlah Warga Negara Indonesia di Jepang kurang lebih 45.000 orang dan sebagian besar dari mereka akan kembali ke Indonesia. "Sebagai bank pemerintah Indonesia yang saat ini beroperasi di Jepang, BNI Tokyo aktif berbagi informasi seputar kewirausahaan kepada para pekerja Indonesia di Jepang. Ini dimaksudkan agar sekembalinya ketanah air mereka mampu menciptakan lapangan kerja dan turut berkontribusi bagi meningkatnya perekonomian Indonesia," ujarnya. (son)