MANGUPURA (Bisnis Jakarta) – Poin penuh menjadi harga mati bagi Bali United saat menjamu Perseru Serui dalam lanjutan Liga 1 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (7/4) mendatang. Guna mewujudkan target tersebut, pelatih kepala Bali United, Widodo C Putro lebih fokus pada penyelesaian akhir yang dinilainya masih lemah usai ditahan imbang PSIS, akhir pekan kemarin.
Pada latihan Rabu (4/4) pagi tadi di Lapangan Tri Sakti, Legian, tim pelatih banyak memberikan sesi tendangan ke gawang untuk para pemain Bali United. Hal tersebut menurut Widodo Cahyono Putro lantaran melihat di dua laga terakhir, timnya banyak menciptakan peluang namun sedikit gol yang terjadi.
“Kami sudah lihat video pertandingan kemarin saat lawan PSIS Semarang. Kami melihat banyak peluang yang tercipta tapi penyelesaian akhir yang kurang maksimal. Maka dari itu, dalam latihan tadi kami sudah berusaha membenahi kekurangan tersebut,” ujar Coach Widodo dikutip dari laman resmi klub.
Coach Widodo juga mengatakan jika para pemain sudah memberikan yang terbaik pada sesi latihan tadi dan berharap bisa fokus mencuri poin saat melawan Perseru Serui.
“Tim ini sebenarnya sudah dalam jalur yang benar. Tinggal bagaimana kami menunggu gol saja. Maka dari itu latihan hari ini kami fokus dalam hal penyelesaian akhir,” imbuh Coach Widodo.
Seperti diketahui, dari dua laga perdana sebelumnya Bali United mengemas 4 poin dari hasil kemenangan 1-0 atas PSMS Medan, dan ditahan imbang tuan rumah PSIS, dengan skor kaca mata. Coach WCP menilai, di dua laga tersebut banyak peluang yang terbuang. Khususnya saat menghadapi PSIS, di mana Bali United mendominasi di sepanjang laga. Meski terjadi dua gol, namun keduanya dianulir wasit lantaran posisi Spaso dan Nick Van der Velden sudah dinilai offside.
Selain menghadapi Perseru Serui, Bali United lanjut menatap laga di grup G Piala AFC menghadapi Yangon di Myanmar pada 11 April. Di laga ini Tim Serdadu Tridadu wajib memetik poin jika ingin memelihara peluang lolos ke babak berikutnya sebagai juara grup. (grd)