TANGSEL (Bisnis Jakarta) – Forum bersama (Forbes) Tangerang Selatan (Tangsel) mengungkapkan penolakannya terhadap Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT). Penolakan yang akan dituangkan dalam tabligh akbar, minggu (11/2) tersebut diakui turut mengundang sejumlah politisi agar tidak melegalkan LGBT. “Kami sudah melayangkan undangan ke setiap fraksi untuk menghadiri acara ini dan acara ini sangat didukung penuh oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan dan akan dihadiri lebih kurang 130 ormas serta fraksi yang sudah mengkonfirmasi akan datang yakni PPP, PKS, dan PAN,” ungkap Ketua Forbes Tangsel Arif Wahyudi.
Lebih lanjut Arif Wahyudi mengatakan, bahwa Kota Tangerang Selatan sepakat dan satu suara untuk menolak pelegalan LGBT. Pihaknya sudah mengadakan beberapa kali diskusi mengenai hal ini dan bersepakat untuk membawa sikap penolakan ini ke partai politik.
Arif menambahkan, kemarin pihaknya juga sudah beraudiensi dengan Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon. Menurutnya, Fadli menyambut baik niat dan undangan yang disampaikan kepadanya. Namun, di waktu yang sama ia berada di luar kota dan akan mengkomunikasikan perihal ini dengan fraksinya.
Menurutnya, sejauh ini masalah LGBT masih menjadi pembicaraan yang panjang di DPR. Mayoritas Anggota di DPR sependapat bahwa LGBT adalah masalah. “Untuk dilegalisasi dan didukung tentang LGBT ini, saya kira hampir semua Anggota DPR menolak. Tapi penyampaian aspirasi seperti ini sangat mendukung dan tentunya menguatkan,” tandasnya. (nov)