DEPOK (Bisnis Jakarta) – Untuk peningkatan permintaan terhadap elpiji 3 kilogram selama Ramadan, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) melakukan penambahan fakultatif elpiji sebesar 100 persen. Penambahan kuota elpiji 3 kilogram tersebut direncanakan sebanyak 1.425 ribu tabung.
“Total kebutuhan elpiji 3 kilogram setiap bulan di Depok sebesar 1.425 ribu tabung. Dengan permintaan yang meningkat di bulan Ramadan, kami adakan penambahan fakultatif sebanyak 100 persen,” tutur Penasehat Hiswana Migas, M. Athar Susanto, Kamis (17/05).
Dikatakan Athar, pihaknya juga mengadakan Agen Siaga dan Pangkalan Siaga Ramadhan dan Idul Fitri 1439 H selama Ramadan. Pihaknya akan menyediakan 25 agen dan 125 pangkalan yang siap melayani warga mendapatkan gas elpiji 3 kilogram di 63 kelurahan.
“Namun, diharapkan dari Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) yang mengisi perlu ada kesiapan SDM. Dengan kata lain Pertamina memberikan tambahan pasokan secara penuh, tetapi kalau di pengisian ada hambatan, distribusi pasti juga ada hambatan,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, pihaknya menjamin stok elpiji 3 kilogram di Depok mencukupi untuk kebutuhan di bulan Ramadan, bahkan hingga hari raya lebaran nanti. Untuk itu, dirinya meminta masyarakat untuk tidak khawatir dengan ketersediaan elpiji 3 kilogram.
“Kami harapkan warga kota Depok tetap beraktivitas, sehingga tercipta kondusif di bulan Ramadan dan Idul Fitri karena elpiji 3 kilogram tersedia di SPBU dan pangkalan-pangkalan terdekat,” katanya. (jif)