Bandara Ngurah Rai Bali Siap Sambut Wisatawan saat Libur Akhir Tahun
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai memprediksi melayani 1,3 juta penumpang pada Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 yang dimulai pada 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Prediksi jumlah penumpang tersebut naik 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya di periode yang sama atau year on year (yoy).
BISNISJAKARTA.co.id – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai memprediksi melayani 1,3 juta penumpang pada Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 yang dimulai pada 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Prediksi jumlah penumpang tersebut naik 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya di periode yang sama atau year on year (yoy).
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, Minggu (15/12) kemarin mengatakan, selama 19 hari pembukaan Posko Nataru di Bandara Ngurah Rai tersebut, diprediksi akan meyalahi lebih dari 7.800 pergerakan pesawat atau meningkat 4 persen yoy. Dia mengungkapkan, terkait pengajuan penambahan penerbangan (extra flight) pihaknya telah menerima 445 pengajuan dari 7 maskapai untuk 7 rute domestik yakni Jakarta, Surabaya, Makassar, Lombok, Timika, Pontianak, dan Banjarmasin. Dengan penambahan jumlah penumpang pada Momen Nataru ini, pihaknya optimis target 23,6 juta penumpang dapat tercapai hingga Desember nanti.
Demikian dia mengungkapkan, Bandara Ngurah Rai telah memberi pelayanan kepada 21,8 juta penumpang hingga Bulan November 2024. Jumlah tersebut meningkat 12 persen jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yakni 19,4 juta penumpang. Pertumbuhan positif juga terjadi pada pergerakan pesawat yang mencapai 129.493 pergerakan atau tumbuh 4 persen dibanding tahun lalu sebanyak 124.153 pergerakan pesawat.
Proporsi jumlah penumpang internasional masih mendominasi sebesar 59 persen atau sebanyak 12,9 juta penumpang. Sementara terdapat 8,9 juta penumpang domestik atau sebesar 41 persen dari keseluruhan jumlah penumpang hingga Bulan November.
“Jumlah penumpang per bulan memang fluktuatif tergantung momen liburan. Selama tahun 2024, jumlah penumpang tertinggi terjadi di Bulan Juli sebanyak 2,1 juta penumpang. Dengan total 21,8 juta penumpang per November maka secara rata-rata terdapat 1,9 juta penumpang per bulan atau 65.282 orang penumpang per hari yang kami layani,” ungkap Ahmad Syaugi.
Dirinya melanjutkan, capaian peningkatan jumlah penumpang tersebut dapat terjadi karena inisatif-inisiatif pembukaan rute baru yang mendatangkan lebih banyak penumpang. Sepanjang 2024, terdapat 6 tambahan rute baru domestik yakni Sorong, Lampung, Berau, Sumbawa, Palembang, dan Pontianak. Sementara untuk internasional ada 8 rute baru yaitu Bengaluru, Canberra, Abu Dhabi, Moscow, Kota Kinabalu, Phuket, Busan, dan Shanghai.
Jakarta tujuan Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma mendominasi lebih dari 50 persen atau sebanyak 4,4 juta penumpang dari seluruh jumlah penumpang domestik. Kemudian diikuti Surabaya sebagai rute dengan jumlah penumpang terbanyak kedua sebanyak 1,2 juta penumpang dan Makassar di peringkat ketiga sebanyak 476 ribu orang penumpang.
Sementara penerbangan internasional dengan jumlah penumpang terbanyak masih didominasi rute Singapura sebanyak 2,5 juta penumpang, lalu Kuala Lumpur 1,5 juta penumpang, dan Perth 975 ribu orang penumpang.