![](https://bisnisjakarta.co.id/wp-content/uploads/2020/01/IMG-20200131-WA0054.jpg)
Menhub mengungkapkan, Kemenhub telah memberikan subsidi tarif untuk Bus Damri dari dan menuju YIA di 2 (dua) shelter Damri yaitu dari Shelter Sleman City Hall dan Hartono Mall dengan tarif Rp 25 Ribu. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat terbiasa dan semakin tertarik untuk menggunakan Angkutan massal bus.
Sementara, pada rute YIA -Shelter Malioboro, berlaku tarif komersial sebesar Rp 70 ribu. "Kami memberikan subsidi di dua shelter yang headway-nya sudah bagus, sehingga kita harapkan masyarakat terbiasa untuk menggunakan transportasi Bus Damri dari dan menuju ke sini (YIA),” ungkap Menhub.
Lebih lanjut Menhub mengapresiasi langkah Perum Damri yang telah aktif menggunakan media sosial untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat. "Tadi saya berbincang dengan beberapa calon penumpang yang akan ke YIA, mereka mengetahui rute-rute dan tarif Bus damri dari Media Sosial. Saya apresiasi langkah komunikasi tersebut dan kita berharap masyarakat tidak bingung lagi ketika YIA sudah beroperasi penuh nanti," pungkas Menhub.
Berdasarkan informasi dari PT AP I, YIA telah didukung moda transportasi umum seperti Damri, SatelQu, taksi bandara, taksi online, dan kereta dari stasiun terdekat Stasiun Wojo yang dapat ditempuh 10 menit dari bandara. Pilihan moda transportasi ini akan semakin memudahkan para penumpang pengguna jasa bandara.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Dirut PT Damri Setia N Milatia Moermin dan Direktur Angkutan Jalan Ahmad Yani. (son)