BOGOR (Bisnis Jakarta) – Diduga akibat konsleting listrik, 7 rumah warga, di Jalan Durian Raya Kampung Bantar Kemang, Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor ludes dilalap si jago merah Salasa, (03/04/18).
Kepala Bidang Penyelamatan dan Pemadam Kebakaran Kota Bogor, Marse Hendra Saputra mengatakan, peristiwa musibah kebakaran di lokasi permukiman padat penduduk tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 WIB. “Penyebabnya masih dalam penyelidikan. Tapi informasi dari para saksi mata, kebakaran itu diakibatkan oleh konsleting listrik di bagian plapon rumah Pak.Ade,” terangnya.
Akibat kebakaran tersebut ada tujuh rumah warga habis terbakar, sementara 11 rumah lainnya ikut terdampak. “Tidak ada korban jiwa. Tapi kerugian matrial diperkirakan mencapai Rp.1,5 miliaran,” ungkapnya.
Banyaknya bahan matrial yang mudah terbakar dan sulitnya akses dalam menjangkau titik api mengakibatkan petugas dibantu warga sekitar sempat kesulita memadamkan kobaran api yang begitu cepat membesar. “Untuk memadamkan api kami telah kerahkan 9 unit mobil pemadam ke TKP. Dan tadi pagi sekitar pukul 07.30 WIB, api berhasil dipadamkan,” terangnya.
Musibah kebakaran di Kampung Bantar Kemang, kota Bogor ini selain menghanguskan 7 rumah warga, saat ini terdata ada 18 KK dengan jumlah jiwa sebanyak 116 orang harus tinggal di tenda-tenda penampungan sementara yang didirikan oleh pihak BPBD kota Bogor tidak jauh dari lokasi kebakaran. (bas)
