JAKARTA (Bisnis Jakarta) – Sebagai Ketua Umum partai, Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kepada seluruh kader PDI Perjuangan tetap melakukan otokritik. “Saya perintahkan terutama kepada Tiga Pilar Partai (kader yang ditugaskan di struktur, legislatif dan eksekutif) untuk berani mengkritik diri sendiri,” pintanya.
Langkah selanjutnya, melakukan perbaikan atas sikap dan tindakan politik yang harus diambil. Sebagai partai yang sah secara hukum, strategi dan langkah politik yang diambil adalah tidak dengan menghalalkan segala cara. “Saya pastikan, PDI Perjuangan menjalankan metode, strategi, langkah dan cara berpolitik yang sesuai dengan konstitusi kita, yaitu Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,” tambahnya.
“Selama sepuluh tahun kami bertarung, sepuluh tahun kami ditempa. Alhamdulillah pada tahun 2014 PDI Perjuangan kembali mendapatkan kepercayaan rakyat.”
Kemenangan tersebut, sesuai dengan undang-undang yang berlaku, membuka kesempatan kepada partai ini untuk dapat mengusung calon pada Pemilihan Presiden 2014. Dan, PDIP saat itu mengusung salah satu kader terbaiknya Jokowi. “Alhamdulillah beliau pun mendapatkan kepercayaan rakyat Indonesia menjadi Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019,” ucapnya bersyukur.
Melihat kinerja Jokowi sebagai Presiden RI selama ini, PDI Perjuangan kembali mengusung Jokowi sebagai calon Presiden 2019-2024. “Sebagai Ketua Umum partai, saya tegaskan PDI Perjuangan harus kembali menang dengan tetap gunakan cara-cara konstitusional! Saya ucapkan terima kasih kepada penyelenggara Pemilu, KPU dan juga Bawaslu, TNI dan Polri yang saya yakini pula akan mengawal Pemilu 2019 berjalan secara konstitusional,” tandasnya. (grd)
